Event ‘’Anugerah Pendidikan 2024’’ Ditaja DPPR, Pj Gubri Beri Apresiasi

PEKANBARU – Satu kegiatan lagi ditaja oleh Dewan Pendidikan Provinsi Riau (DPPR). Event ini bertujuan memberikan penghargaan kepada satuan pendidikan se-Provinsi Riau. Beberapa kriterianya antara lain Kepala Sekolah Terbaik, Ekskul Terbaik, Siswa Berprestasi, dan Guru Berprestasi dari Daerah Terpencil . Selain itu, juga ada anugerah khusus tentang Pengabdian Seumur Hidup Tokoh Pendidik. Rencananya, helat ini akan dilangsungkan Senin, 20 Mei 2024 di Balai Serindit, Gedung Daerah Provinsi Riau.

Pj Gubernur Riau SF Hariyanto saat menerima rombongan audensi dikediamannya, menyambut baik kegiatan ini dan memberikan apresiasi. Dia berharap kegatan ini harus menjadi acara yang bagus pada bulan Mei nantinya. ‘’Ini harus jadi kegiatan besar. Satuan pendidikan kita harus diberikan penghargaan, sehinga  bisa meningkatkan motivasi. Saya mengapresiasi kegiatan ini,’’ katanya. 

Lebih jauh, dia juga berpesan bahwa penilaian anugerah ini harus dilakukan secara transparan. ‘’Bentuk tim penilai yang independen, sehingga hasilnya akan bisa dterima oleh semua pihak. Libatkan juga perusahaan swasta dalam memberikan program CSR mereka. Saya yakin akan banyak yang memberikan partisipasinya,’’ lanjutnya.

Dalam pada itu, Ketua DPPR Prof Junaidi mengatakan pihaknya akan menjadikan kegiatan ini sebagai sebuah event baru untuk lebih memberikan penghargaan kepada satuan pendidikan. ‘’Ini baru pertama kali dilakukan di Riau. Pj Gubri juga memberikan dukungan, semoga bisa dilaksanakan dengan lancar. Beragam kategori sudah kita rancang, semoga bisa kita tentukan siapa penerima untuk anugerah di tahun ini,’’ jelasnya.

Senada dengan itu, Ketua Panitia Anugeraah Pendidikan 2024, H Fithriady Syam mengungkapkan, hingga kini sudah ada beberapa mitra yang sudah menyatakan siap untuk mendukung event ini. Antara lain Bankriaukepri Syariah, PGRI Riau, dan beberapa perusahaan swasta lainnya. 

‘’Mereka nyatakan siap berpartisipasi dan memberikan hadiah sebagai penerima award. Ada yang menyiapkan uang tunai Rp5 juta hingga Rp10 juta. Kini panitia tengah dalam proses pemetaan kategori dan menyiapkan aturan penilaian. Semoga  ini bisa memberikan disambut baik,’’ sebutnya.

Selain itu, jurnalis senior Riau ini menambahkan pihaknya kini sedang menerima masukan dari berbagai pihak. Selain itu juga sudah ada beberapa nominator yang diperoleh dari penilaian masyarakat luas, serta hasil kegiatan monitoring dan evauasi yang dilakukan DPPR dalam setahun belakangan ini.

‘’Kita memang menentukan nominator untuk 5-6 kategori, lalu nanti dewan juri baru menentukan satu penerima anugerah untuk tahun ini. Tapi untuk anugerah khusus, tidak dilakukan dengan pola nominator, tapi dipilih berdasarkan hasil pleno Dewan Pendidikan Riau,’’ lanjutnya lagi. (Fsy)